Film Toko Barang Mantan, Kisah Tentang Merelakan Kenangan

Apa sih yang terbersit di pikiran kamu ketika mendengar kata mantan'? ahay, mantan sih sebenarnya bisa mantan apa saja ya, mantan guru, mantan dosen, mantan apalagi ya? emm., banyak deh.

Hanya yang populer di sekitar kita pasti mantan pasangan atau tepatnya mantan pacar kan? ya kan?, iya lah.

Mantan selalu berhubungan dengan kenangan, hehe, mantan berhubungan dengan memori masa lalu, karena namanya saja mantan. Misal nih mantan pacar, artinya sudah bukan pacar, artinya lagi masa sebagai pacar sudah lewat.

Logikanya, karena hidup harus terus berjalan, maka apapun yang berhubungan dengan mantan sebaiknya disingkirkan, dilupakan, biarkan menjadi masa lalu. 

Jadi, jika sebelumnya banyak hadiah yang didapat sewaktu masih pacaran, ketika hubungan harus terputus, ya tentunya hadiah, atau apapun namanya pemberian pacar mesti dilepas.

Selalu ada kisah dibalik barang yang dikasih mantan, itulah yang membuat Tristan ( diperankan oleh Reza Rahardian ) terinspirasi untuk membuka toko yang isinya adalah barang-barang mantan.

Toko Barang Mantan akan membeli benda dari mereka yang putus  pacaran , dan menjualnya kembali barang-barang mantan itu dan ketika seseorang menjual barang, maka akan ditanya kisah tentang barang itu. 

Apa saja sih barang dari mantan? banyak macamnya, ada boneka, jam meja, pajangan, sepatu, dan lainnya. Ya, berbagai macam barang lengkap dengan kisah yang mengiringinya.

Sebagian barang mantan

Crew film dan pemain pendukung

Komedi Romantis

Film ini bergenre komedi romantis, ada banyak cerita dan celetukan kocak yang bisa bikin ngakak penonton sekaligus bikin baper menyaksikan perjalanan cinta Tristan dan Laras, huuf. 

Penonton dibikin ngakak misalnya saat ada pasangan penjua barang yang sudah putus tapi masih saling sayang, ada juga bucin yang punya pacar sejak SMP dan ingin melupakannya.

Ketika pemeran utama menjalin kisah-kisah manis, ketika pemeran utama  bertengkar, terjadi konflik, itu juga bikin sedih, heuheu. Romantika hubungan mereka mengalir natural bikin penonton penasaran, gimana akhir kisah cinta Tristan dan Laras.

Dinamika juga dibangun dengan natural dalam interaksi antara Tristan, Amel dan Rio. Tristan sebagai boss di toko yang temperamental, dibantu Amel yang diperankan oleh Dea Panendra yang ceplas-ceplos, ditambah Rio ( diperankan Iedil Putra ) yang pendiam.

Tiga karakter berbeda yang diperankan para penjaga toko lewat dialog-dialog  kocak, kadang berdebat sengit, tetapi tetap kompak menjaga dan membesarkan toko mereka.

Dinamika yang terbangun sebagaimana lazimnya interaksi antar sahabat,  terasa natural, tidak dilebih-lebihkan justru menyentuh, membuat perasaan penonton benar-benar serasa diaduk-aduk.

Sebagian pemain pendukung

Pusaran cerita memang mengkisahkan jalinan cinta yang dialami Tristan dan Laras, terjalin ketika mereka kuliah, mengikuti ego masing-masing. Bagi Tristan, cowok urakan, rasa cinta tidak harus disampaikan dengan kata-kata.

Bagi laras sebaliknya, menurut gadis ini, bagaimana dia tahu kalau Tristan mecintainya, jika kata cinta tidak pernah terucap dari mulut Tristan?.  Bagaimana kalau dia ternyata salah duga?, bagi Laras, kepastian cinta itu harus ada.

Setelah mereka berpisah dalam ketidakjelasan, Toko Barang Mantan mempertemukan mereka kembali ketika Laras sudah bertunangan dan Tristan belum  selesai juga kuliahnya, hehe .

Lalu, apakah Tristan dan Laras kembali menjadi sepasang kekasih? atau mereka memilih jalannya masing-masing? penasaran kan? maka jangan lupa ya, nonton film cakep ini, yang akan tayang tanggal 20-02-2020 di bioskop.

Film yang disutradarai oleh Viva Westi dan ditulis oleh Titien Wattimena ini adalah produksi dari MNC Pictures, selain menampilkan Reza Rahardian, Marsha Timothy, Dea Panendra, Iedil Putra juga bertabur bintang-bintang berbakat yang tak asing lagi seperti Roy  Marten, Widi Mulia, juga Gading Marten.