Kita cukup sering mendengar berita kebakaran ya akhir-akhir ini, dan konon kebakaran adalah musibah yang paling menyebabkan goncangan perasaan karena biasanya dalam waktu yang relatif singkat, semua harta benda yang ada akan habis.
Dari banyaknya kebakaran itu, ternyata yang menajdi penyebab terbanyak dari kebakaran adalah konsleiting listrik, nah lho. Listrik pada dasarnya merupakan kebutuhan pokok kita, karena hampir semua aktifitas kiat sekarang ini tak bisa lepas dari listrik.
Sebagai ibu rumah tangga, woow, tak mungkin lah bisa tinggalkan listrik, hehehe. Mulai penerangan, untuk keperluan memasakpun banyak mengandalkan tenaga listrik. Coba saja kalau mau dilist, mulai dari masak nasi dengan magic jar, membuat kue, memanggang lauk, atau yang lain semuanya bergantung pada arus listrik.
Terasa sekali betapa energi listrik ini sangat dibutuhkan bagi aktifitas sehari-hari karena sangat bermanfaat meringankan tugas kita. tetapi di sisi lain, listrik bisa saja menjadi penyebab musibah yang tak sepele, jika tak ditangani dengan benar dan baik.
Ibu rumah tangga terkadang parno ya, hehehe. Takut kesetrum, takut percikan api, takut kabel kebakar, dan laiinya. Parno sih boleh saja apalagi terhadap bahaya listrik, selama parno itu proposional hehehe.
Nah, agar tak parno sama hal-hal yang berkaitan dengan listrik ini, ada baiknya ibu rumah tangga mulai belajar mengenal, bagaimana agar terhindar dari bahaya listrik, Bener kan?.
Aku juga terkadang parno kok, bagaimana tidak? aku kerja di rumah membtuhkan listrik, laptop kan enggak bisa dipisahkan dengan listrik, hehehe. Aktifitas suamiku, potong memotong kayu juga andalkan lisrik. Penginnya kerja lancar listrik aman, begitu.
Gathering bersama schneider
Nah, ketika ada acara tentang keamanan listrik yang diadakan oleh KEB bareng perusahaan yaitu Schneider Electric, seneng dong. Acara yang diadakan di Sarinah Jakarta, dimulai dengan makan siang terlebih dahulu.
Pembukaan acara dilakukan mak Icoel salah satu makmin KEB, langsung dilanjutkan talkshow dengan nara sumber yaitu Bapak Franco Nasarino sebagai Product Marekting Partner Retail Business Schneider, dan dipandu oleh mak Pon Mira Sahid.
Bapak Rino menggarisbawahi bahwa perusahaannya memproduksi perangkat elektronik dengan menitikberatkan perhatian pada tujuan untuk keamanan rumah tangga dalam menggunakan peralatan listrik.
Kenapa? karena keamanan adalah faktor utama bagi siapa saja yang menggunakan alat listrik.
Sebagai salah satu gambaran, ada bahaya arus listrik bila bocor mengenai manusia, seperti bagaimana kapasitas listrik 30 mA - 50 mA mampu bikin kontraksi jantung, huhuu, ngeri kan?. Lalu kapasitas 10 mA bisa sebabkan gangguan pernafasan lho, bahkan yang kecil 0.5 mA juga akan timbulkan getaran kejut. Itu sedikit bahaya yang disimpan listrik.
Dari MCB & ELCB ke RCBO
Rasanya yang sering aku dengar adalah MCB. Aku sering dengar MCB karena dulu sering tongkrongi sahabatku yang punya toko grosir alat-alat listrik, hehehe. Banyaknya biro listrik yang belanja di tokonya, jadi aku agak hafal.
MCB sebagai pusat pengendali listrik adalah Miniature Circuit Breaker yang terkadang njeglek -- bahasa daerahku sana --, atau ngejepret bahasa populer di sini, hehehe. Nah, untuk itu harus ada pengamannya.
MCB
ELCB
Alat pengamannya disebut ELCB ( Earth Learkage Circuit Breaker ) yang berfungsi melindungi jika terjadi listrik bocor. ELCB akan melindungi dengan cara mencegah mengalirnya arus yang bocor, untuk menghindarkan bahaya seperti kesetrum, kebakaran, konsleiting.
Dobel kan ya? satu alat utama yang satu lagi pengaman. Nah, kali ini Schneider Electric memproduksi sebuah alat yang merupakan inovasi baru, perkembangan dari MCB dan ELCB.
Yaitu jika sebelumnya mengontrol muatan listrik dan mengamankan kebocoran dengan dua jenis alat, maka cukup gunakan satu alat saja yaitu RCBO yang berfungsi ganda. RCBO ini mampu menjalankan dua fungsi sekaligus yaitu mengontrol muatan listrik, sekaligus mencegah kebocorannya.
RCBO
RCBO bekerja pada level angka 30mA, artinya kebocoran pada angka itu bisa dideteksi sekaligus dikontrol. Jika bocor, di titik itu, secara otomatis listrik akan mati. Jadi potensi kebakaran tentunya bisa dicegah.
Nah, tunggu apa lagi, yuk amankan rumah kita dengan memasang RCBO, untuk memasangnya, selalu percayakan pada ahlinya ya, teknisi yang berkompeten untuk itu.
Penasaran? bisa hubungi alamat ini
Pusat layanan pelanggan Jakarta
Hotline : ( 021 ) 1500055
FAx: ( 021 ) 7504415/ 7504416
Email: customercare.id@schneider-electric.com
Uwww.. itu wefie-nya saya belum dateng ya, haha... Semoga next event bisa ketemuan lagi ya, mba Nefe :D
BalasHapusKeren infonya Mak Nefe, semoga rumah kita senantiasa aman ya mak dari bahaya penggunaan listrik
BalasHapusIya nih, aku jg pingin beralih ke RCBO utk menggantikan ELCB dan MCB.
BalasHapusBenar2 harus pakai alat ini ya untuk mencegah kebakaran. Serem dgn kasus kebakaran yg sering terjadi.
BalasHapusSemoga dengan kemajuan teknologi seperti yang ditawarkan Schneider, mengurangi keparnoan ibu rumah tangga, ya.
BalasHapussemoga next event kita bisa ketemu lagi ya mba..
BalasHapusaku jadi pengen pasang RCBO deh jadinya sama benerin MCB karena sering low voltage, untung ada acara ini ya Mbak, jadi nambah pengetahuan :)
BalasHapusJadi emak memang multitasking banget deh, apalagi yang hari-hari berada dirumah bareng buah hati. Tanggung jawabnya gede terutama bagaimana memastikan peralatan listrik aman dari jangkauan si kecil
BalasHapusmakasi infonya, mak
Senang sekali bisa ikut Talkshow bareng schneider
BalasHapusSenang sekali bisa ikut Talkshow bareng schneider
BalasHapusAsyik yaaa...kita para emak nggak cuma kenal cabe bawang doang...
BalasHapuskereenn, dapat ilmu. biasanya kau pakek philips atau gak broco mbak
BalasHapusSetuju banget, kalau kebakaran adalah musibah yang paling menakutkan. Ngeri. Makanya, emak kudu aware juga soal listrik. Jangan taunya pakai aja :)
BalasHapusSchneider ke Jogja dong huhuhuhu
BalasHapusSelama ini aku menganggap konslet alias ngejeglek alias ngejepret itu hal biasa. Alhamdulillah yah berkat dateng acara ini jd dapet pencerahan hehehhee
BalasHapusSampai ketemu lagi Mak Tite:D
jadi lebih paham ya mak, dan bisa tularin ilmu ke tetangga deh
BalasHapusAky jadi paham listrik dirumahku masih belum sehat dan aman. Karna banyak yg di tumpuk"
BalasHapusInsya allah listrik di rumah aman setelah dikasih asupan info RCBO oleh Schneider dan KEB
BalasHapusPenting ini buat saya untuk tahu listrik yang aman. Saya takut berhubungan dengan listrik :)
BalasHapus