Serba Serbi Blog Walking

Blog Walking atau BW, tentu sangat tidak asing bagi blogger, karena blogger tak bisa dipisahkan dengan Blog Walking. Apa sih Blog Walking atau BW? yaitu kunjungan seorang blogger ke blog-blog milik orang lain. Mengunjungi, dan lazimnya memberikan komentar.

Apa setiap blogger selalu BW? tidak juga. karena aku pernah BW beberapa kali di sebuah blog, beliaunya tak juga BW ke blogku. Kalau begitu blogger yang BW itu ada pamrih ya? hehehe ya iya lah, kan berlaku prinsip simbiosi mutualisme, ciee.

Aku juga tak ingin tahu sebabnya, mungkin karena beliaunya adalah seleb bloger atau blogger papan atas, hehehe, sesekali becanda.

Peraturan tidak tertulis di dunia bloging, adalah bahwa Blog Walking wajib dilakukan, karena dengan melakukan Blog Walking, akan mendapatkan kunjungan balik dari blog yang sudah dikunjungi.

Fungsinya untuk apa melakukan BW? karena dengan membuka blog, berarti menambah jumlah tayang sebuah blog, dan bagi seorang blogger, jumlah tayang blog memiliki manfaat tersendiri.

Nah dalam pengamatanku -- ciee sok jadi pengamat nih--, Blog Walking ini memiliki pernik-pernik tersendiri, setidaknya menurutku ada serba serbi dalam aktifitas Blog Walking ini.

Apa yang didapat dari Blog Walking? banyak

• Meningkatkan jumlah tayang halaman blog, otomatis menaikkan traffic blog.
• Mendapatkan ilmu, pengetahuan dan informasi baru bagi pengunjung blog. Baik dari aspek desain blog, maupun aspek konten.
• Menjadi jalinan silaturahmi ilmu daan menambah kedekatan antara tuan rumah dan pengunjung blog. Bukan tidak mungkin jalinan silaturahmi ini akan berlanjut sampai ke dunia nyata.
• Menumbuhkan inspirasi, memancing ide.

Komentar

Cara blogger memberikan komentar, juga bermacam-macam. Tidak sedikit yang menulis panjang lebar, menjadi penegas kembali tema postingan yang tengah dibahas. Ada yang menambahkan info menambahkan ulasan dan sebagainya, sesuai dengan tema postingan.

Namun, sebagian besar komentar di blog adalah hanya terdiri dari satu kalimat saja, tiga sampai lima kata. Lebih banyak lagi, komenar yang sangat pendek, seperti TFS ( Thanks For Sharing ), infonya bagus, trims infonya keren dan laiinya yang kurang lebih hanya satu atau dua kata.

Aku tidak berani mengatakan kalau komentar-komentar yang pendek-pendek seperti menghemat pemakaian kata, hanya untuk memenuhi standard minimal Blog Walking saja, atau komentar sebagai sebuah aktifitas yang ada, disebabkan oleh satu keharusan tertentu.

Karena tidak semua pengunjung dan yang berkomentar di blog adalah seorang blogger. Tidak sedikit diantara para pengunjung blog adalah para pemilik lapak on line, atau pengunjung lain yang tidak diharapkan kehadirannya, hehehe.

Nah, kita termasuk yang manakah? apakah berkomentar cukup satu dua kata saja, ataukah komentar dengan menggarisbawahi konten, sehingga komentar kita bisa dinikmati juga.

Para blogger juga menggunakan berbagai settingan untuk mengamankan postingannya, ada yang komentarnya di moderasi dulu, melalui captcha yaitu sebelum komentar itu muncul, akan dilihat dan disetujui dulu oleh pemilik blog

Macam captchapun berbagai jenis. Memverifikasi antara contoh foto dengan memilih beberapa kotak yang berisi foto yang sama atau sesuai dengan contoh fotonya.

Pada bagian ini, aku mengasumsikannya sebagai suguhan, hehehe. Suguhan untuk pengunjung yang sedang bertamu.

 

Ada yang menyerupai kue, dari kue taart, pizza, bread, panecake. Ada yang menyerupai permen, es krim, nasi, daging, dan sebagainya.

Ada yang menyerupai gunung, lautan, pohon dan sejenisnya. bahkan tak jarang aku disuguhi foto yang kadang membuatku tertawa geli. Ya, karena asumsiku bahwa aku tamu, jadi merasa geli saja, saat aku disuguhi foto-foto seperti jalanan, papan penunjuk jalan, sepeda, bahkan truk dan bus, hehehe.